Usai Dilantik, Bagja Minta Dukungan Masyarakat dan Pemerintah dalam Mengawasi Proses Pemilu

Jakarta, Badan Pengawas Pemilihan Umum - Anggota Bawaslu terpilih periode 2022-2027 Rahmat Bagja meminta dukungan pemerintah, DPR dan seluruh lapisan masyarakat dalam mengawasi seluruh proses tahapan Pemilu dan Pemilihan 2024. Hal tersebut diucapkannya seusai dilantik di Istana Negara oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi), Selasa (12/4/2022). "Kami berharap bantuan, doa dan seluruh support dari pemerintah, DPR, dan seluruh masyarakat Republik  Indonesia dan bangsa Republik Indonesia terhadap Bawaslu yang akan mengawasi seluruh proses pemilu," pintanya. "Tidak mungkin Bawaslu berdiri sendiri, mengawasi sendiri tanpa bantuan dan juga support masyarakat," lanjutnya. Dalam kesempatan itu, Bagja juga mengatakan dia dan anggota Bawaslu terpilih lainnya akan mendengarkan dan mengevaluasi proses yang telah dilakukan anggota Bawaslu periode 2017-2022. "Kami akan menyerap seluruh proses yang telah mereka lakukan (anggota Bawaslu 2017-2022) kemudian bersama sama akan melakukan rencana ke depan, bagaimana standar tata laksana pengawasan pemilu," tegasnya. Bagja juga meminta kepada pimpinan KPU agar segera mengesahkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU), pasalnya tahapan pemilu akan dilaksanakan pada awal bulan Juni. "Kami berharap agar PKPU dapat segera disahkan, lalu kami akan menyusun Peraturan Bawaslu dalam mengawasi seluruh proses tahapan yang akan dilakukan," ujarnya. Selain itu, Bagja mengatakan akan melakukan perbaikan berkenaan dengan seleksi Bawaslu provinsi nantinya.  "Kami berharap seluruh seleksi anggota Bawaslu Provinsi dapat dilakukan dengan baik," ungkapnya. Editor : Reyn Gloria